Rabu, 07 November 2012

Web Server

Akhir nya hari ini kita sampe juga pada praktikum Web server!
Apa kegiatan kita di praktikum ini? dalam praktikum ini kita akan membuat web server dengan menggunakan Apache dan PHP. Tapi seperti biasa sebelum kita membahas lebih lanjut mengenai praktikumnya, yuk kita simak dasar teorinya. Are you ready? Lets check it out!



Dasar Teori
WEB SERVER (APACHE & PHP)
Web Server adalah software server yang menjadi tulang belakang dari World Wide Web (WWW). Web server menunggu permintaan dari client yang menggunakan browser seperti netscape navigator, Internet Explorer, Mozilla, dan program browser lainnya. Jika ada permintaan dari browser, maka web server akan memproses permintaan itu dan kemudian memberikan hasil prosesnya berupa data yang diinginkan kembali ke browser. Data ini mempunyai format yang standar disebut dengan format SGML ( Standard General Markup Language). Data yang berupa format ini kemudian akan ditampilkan oleh browser sesuai dengan kemampuan browser itu. Contohnya ialah bila data yang dikirim berupa data gambar, browser yang hanya mampu menampilkan text (misalnya lynx) tidak akan mampu menampilkannya dan jika ada akan menampilkan alternatifnya saja.
Web Server, untuk berkomunikasi dengan clientnya (web browser) mempunyai protokol sendiri yaitu HTTP (HyperText Transfer Protocol). Dengan protokol ini, komunikasi antar web server dengan clientnya (browser) dapat saling dimengerti dan lebih mudah. Seperti telah dijelaskan diatas, Standar format data pada World Wide Web adalah SGML. Tapi sudah menjadi hal yang umum bahwa para pengguna internet lebih banyak menggunakan format HTML (HyperText Markup Language) karena penggunaannya yang lebih sederhana dan mudah dipelajari. Kata HyperText mempunyai arti bahwa seorang pengguna internet dengan web browsernya dapat membuka dan mambaca dokumen-dokumen yang ada dalam komputernya atau bahkan komputer yang jauh tempatnya sekalipun. Hal ini memberikan cita rasa dari suatu proses yang tridimensional, artinya pengguna internet dapat membaca dari satu dokumen ke dokumen yang lain hanya dengan mengklik beberapa bagian dari halaman-halaman dokumen (web) itu.
Proses yang dimulai dari permintaan webclient (browser), diterima web server, diproses, dan dikembalikan hasil prosesnya oleh web server ke webclient lagi dilakukan secara transparan. Setiap orang dapat dengan mudah mengetahui apa yang terjadi pada tiap-tiap proses. Secara garis besarnya web server hanya memproses semua masukan yang diperolehnya dari web clientnya.
APACHE WEB SERVER
Banyak sekali software web server yang berada di internet. Dengan berdasarkan pada 12 macam pertimbangan diatas, maka dapat dipilih software mana saja yang cocok dengan kebutuhan kita.Misalnya : Kita memasang web server untuk keperluan suatu perusahaan jasa internet (ISP ), maka pertimbangan yang harus diambil adalah apakah mereka menginginkan software yang gratis ataukomersial. Keuntungan dari software komersial adalah mereka punya dukungan teknis dan dokumentasi yang lengkap, sedang pada kebanyakan software gratis tidak punya. Namun ada juga software gratisan yang mempunyai dukungan teknis dari pembuatnya dan dengan dokumentasi yang lengkap. Salah satu software web server gratisan seperti itu adalah Web server Apache. Web server Apache mempunyai kelebihan dilihat dari beberapa pertimbangan diatas:
• Apache termasuk dalam kategori freeware (software gratisan)
• Apache mudah sekali proses instalasinya jika dibanding web server lainnya
seperti NCSA, IIS, dan lain-lain.
PHP PADA APACHE WEB SERVER
Apache web server mendukung penambahan modul-modul. Diantara modul yang sering dipakai adalah modul PHP. PHP (Personal Homep Page Tool) adalah salah satu jenis aalat yang digunakan untk membuat halaman web anda menjadi lebih menarik, lebih aman, dan lebih dinamik. Pada dasrnya PHP miirip dengan bahsa script yang lainnya seperti asp, Javascript , Visual BASic atau yang lainnya, namun keuntungannya adalah pada PHP tidak diperlukan tambahan pada sisi webclient seperti halnya Javascript dan Visual Basic script, sehingga lebih luas penggunaannya. Beberapa keunggulan PHP dibandingkan dengan yang lain :
• Autentikasi http menggunakan PHP menggunakan fungsi header() yang ada
dalam modul apache PHP.
• Pembuatan file GIF menggunakan library GD yang dikompilasi saat
menginstall php.
• PHP dapat menerima metoda upload file
• Mendukung penggunaan cookie
• Mendukung integrasi dengan database
• Mendukung ekspresi regular seperti ereg(), ereg_replace() dan lainnya.
• Penanganan kesalahan berdasarkan tingkat kesalahan.

D. LANGKAH -  LANGKAH PRAKTIKUM
Untuk membuat suatu webserver yang support php pada komputer anda serta memeriksa instalasinya, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai :
1. Periksa koneksi ke gateway, ke dns server dan ke server repositori (ping)
  • Ping 10.17.0.254
  • Ping 10.10.1.1
  • Ping proxy.polsri.ac.id
2. Install apache2 yang akan digunakan sebagai web server
sudo apt-get install apache2

3. Jalankan apache2
                sudo /etc/init.d/apache2 restart

4.      Periksa dan catat hasilnya
nmap -p80 localhost

nmap -p80 alamat ip
 
5.      Install lynx
sudo apt-get install lynx


6.      Browsing ke web yang anda buat
lynx alamat ip
7.      Direktori tempat file website anda adalah /var/www/. Buat file html di folder tersebut
cd /var/www/
sudo nano index.html
Isikan
<html>
<head>
<title>WEB SERVER KELOMPOK</title>
</head>
<body>
                Isilah bagian ini. Sehingga menjadi sebuah halaman website.
</body>
</html>
Save dan Keluar dari nano dengan cara CTRL+O enter dan CTRL+X
8.      Browsing kembali ke website anda, apa yang ditampilkannya ?

lalu kita edit dan simpan, kemudian dilanjutkan dengan melakukan panggilan:  lynx [alamat ip]. Tampilan ynag dihasilakan adlaah sebagai berikut.

Install PHP pada web server anda
sudo apt-get install php5 libapache2-mod-php5



10. Restart apache
sudo /etc/init.d/apache2 restart
11. Buat halaman php dan letakkan pada direktori www anda
cd /var/www/
                sudo nano test.php
Isikan
<?php
                                phpinfo();
                ?>
Save dan keluar dari text editor
12. Browsing ke website anda sambil menjalankan tcpdump catat tampilan dan hasil tcpdump
lynx ip_komputer_anda/test.php








lalu yang selanjutnya kita lakukan adalah melakukan proses browsing pada terminal 1dan melihat jumlah paket-paket datanya dengan menggunakan perintah tcpdump pada terminal 2. untuk itu, lakukan lah ping atau pun proses browsing pada terminal 1. kemudian cek tcpdump nya melalui terminal 2 dengan cara ctrl+alt+F2. proses ini dilakukan secara bersamaan ketika pada terminal 1 sedang melakukan browsing. Untuk berpindah ke terminal 1, gunakan perintah ctrl+alt+F1.

Kesimpulan:

dari praktikum yang telah kita lakukan, dapat disimpulkan bahwa
  1. Web Server adalah software server yang menjadi tulang belakang dari World Wide Web (WWW).
  2. Untuk membangun sebuah web server membutuhkan diinstal aplikasi-aplikasi yang mendukungnya, diantaranya Apache dan PHP.
  3. Pada Web server kita dapat membuat sebuah website dengan mengisikan pada tag html maupun php.
  4. Kita dapat melakukan browsing melalui console menggunakan web browser berbasis text (Lynx dan Links)

0 komentar:

Posting Komentar